ini adalah iklan oleh pihak ketiga
Francesco Totti dalam laga perpisahan dengan AS Roma (Foto: Reuters /Alberto Lingria)
ROMA - Kesedihan dan rasa haru kental terasa di laga perpisahan Francesco Totti. Hampir semua yang hadir di Stadion Olimpico menitikkan air mata saat Totti berpamitan.
Setelah 25 tahun membela AS Roma, Totti memainkan pertandingan terakhirnya pada hari Minggu (28/5/2017) malam WIB. Di laga giornata 38 Serie A melawan Genoa itu, Totti masuk di awal babak kedua sebagai pemain pengganti.
Usai pertandingan, Roma menggelar sebuah seremoni untuk Totti. Sebuah kaus raksasa dengan nomor 10 terbentang di tengah lapangan.
Setelah kembali ke lapangan usai sempat masuk ke ruang ganti setelah pertandingan, Totti sudah disambut semua pemain Roma dan staf. Saat memeluk istri dan ketiga anaknya yang juga ada di sana, Totti tak bisa lagi menahan air matanya.
Bersama keluarganya, Totti kemudian berjalan mengelilingi stadion sambil memberi salam kepada suporter yang memenuhi Olimpico. Beberapa kali Totti tampak berhenti sambil meresapi momen yang tengah ia lewati.
Suporter Roma pun menangis. Kamera televisi menangkap kesedihan mereka yang hadir di Olimpico hari itu.
Sejumlah pemain Roma juga tak bisa menyembunyikan emosinya. Daniele De Rossi yang selalu tampak garang di atas lapangan pun terlihat menitikkan air mata.
"Ada orang-orang yang tidak normal. Ada karier yang tidak normal. Saya melihat sebuah spanduk yang bertuliskan 'pertarungan sesungguhnya melawan sepakbola modern adalah memakai seragam yang sama selama 25 tahun," ujar De Rossi seperti dilansir Reuters.
"Setelah 16 tahun, saya akan masuk ke ruang ganti dan dia tidak akan ada di ruang yang sama. Itu tidak akan mudah," ucapnya.
Totti menutup kariernya di Roma sebagai pemegang rekor penampilan terbanyak (786) dan pencetak gol terbanyak (307). Selama membela Roma, Totti memenangi satu scudetto, dua Coppa Italia, dan dua gelar Piala Super Italia.
(dtc)